[TRAVEL] Liburan di Mataram, Lombok (2) - Wisata di Lombok dan Gili Trawangan

Pada postingan sebelumnya aku membahas mengenai Lombok Marathon. Nah biasanya anak-anak runners itu selain hobi lari juga hobi travelling. Jadi sebenarnya ikut race itu hanya alasan saja supaya bisa jalan-jalan ke banyak tempat hehehehe...

Jadi di Lombok kemarin cukup banyak tempat wisata yang aku kunjungi, antara lain:

• Air Terjun Benang Kelambu
• Desa Sasak Sade
• Gili Trawangan
• Bukit Merese
• Pantai Kuta Lombok
• Tanjung Aan 

AIR TERJUN BENANG KELAMBU

Photo by: wisatanasional.net

Air Terjun Benang Kelambu merupakan salah satu air terjun yang indah yang ada di Lombok, tepatnya di Lombok Tengah. Dinamakan Benang Kelambu karena, airnya menyerupai kelambu, sangat tipis dan lembut, sehingga gemericik air yang dihasilkan tidak terlalu bising. Air Terjun ini berjarak sekitar 30 Km dari kota Mataram menuju ke arah timur dengan waktu tempuh sekitar 45 menit sampai dengan 1 jam. Tidak ada angkutan umum yang dapat mengantarkan kami ke objek wisata ini, kami diharuskan untuk menyewa kendaraan sendiri agar dapat sampai ke tempat ini, bisa menggunakan mobil atau motor. Karena jalannya sangat becek dan berbatu-batu serta melewati tebing curam, kami putuskan untuk kesini menggunakan ojek dari warga setempat. Bayar ojeknya per orang kalau tidak salah Rp 10.000,-. Ojek ini tidak langsung menurunkan kita di lokasi, karena untuk mencapai air terjun ini kita masih harus menuruni anak tangga yang cukup banyak. Intinya di lokasi ini stamina harus kuat dan jangan lupa bawa minum supaya tidak kehausan karena di lokasi tidak ada yang berjualan makanan atau minuman. Jangan lupa sampahnya dibawa naik lagi dan dibuang di tempatnya ya. Traveler harus selalu menjaga kebersihan lingkungan yang kita kunjungi.


Perjalanan kesini cukup jauh dan melelahkan. Tetapi kelelahan terbayar karena di lokasi kita disambut indahnya pemandangan, gemercik air, dan kicauan burung. Kita dapat pula menikmati kesegaran air pegunungan dari sungai yang mengalir di depan air terjun.

Air Terjun Benang Kelambu

DESA SASAK SADE

Tempat wisata yang selanjutnya kami datangi adalah Desa Sasak Sade. Tempat ini merupakan objek wisata mainstream yang pasti dikunjungi wisatawan apabila sedang berada di Lombok. Sade adalah salah satu dusun di desa Rembitan, Pujut, Lombok Tengah. Dusun ini dikenal sebagai dusun yang mempertahankan adat suku Sasak. Banyak dijumpai pengrajin kain tenun disini. Bahkan warga desa ini masih mempertahankan tradisi pernikahan suku Sasak, yaitu "Kawin Lari". 

Belajar membuat kain tenun di Desa Sade.

Saking mempertahankan keaslian adat istiadat, masih banyak warga Desa Sade ini yang tidak bisa berbahasa Indonesia. Mereka menggunakan Bahasa Sasak untuk berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari.

Gili Trawangan

Perjalanan berikutnya adalah Pulau Gili Trawangan. Ada 3 gili di Lombok, yaitu Gili Meno, Gili Air, dan Gili Trawangan. Gili Trawangan adalah yang terbesar dari ketiga pulau kecil atau gili yang terdapat di sebelah barat laut Lombok tersebut. Di antara ketiga gili tersebut, Trawangan memiliki fasilitas untuk wisatawan yang paling beragam. Trawangan punya nuansa "pesta" lebih daripada Gili Meno dan Gili Air, karena banyaknya pesta sepanjang malam yang setiap malamnya dirotasi acaranya oleh beberapa tempat keramaian. Aktivitas yang populer dilakukan para wisatawan di Trawangan adalah scuba diving dengan sertifikasi PADI), snorkeling (di pantai sebelah timur laut), bermain kayak, dan berselancar. Ada juga beberapa tempat bagi para wisatawan belajar berkuda mengelilingi pulau. Di gili-gili ini tidak diperbolehkan kendaraan bermotor. Sarana transportasi yang digunakan adalah sepeda dan cidomo.

Di Trawangan kami menginap di Aston Sunset Beach Resort. Lokasinya agak jauh dari dermaga, harus naik cidomo terlebih dahulu dengan tarif Rp 100.000,-. Tapi hotel ini benar-benar enak banget! Kamarnya perpaduan desain modern minimalis dengan sentuhan etnik. Sprei menggunakan bahan tencel yang lembut dan bikin betah. Kamar mandinya luas dan ada aksen batu-batu untuk memberi kesan alami. Sayang sekali kemarin aku ga foto-foto kondisi kamarnya.

Tepat di depan Aston ini langsung pemandangan lepas ke pantai. Ada kursi-kursi yang bisa digunakan wisatawan untuk berjemur sambil menikmati keindahan pantai dan suara deburan ombak.

Di Aston ini kita juga bisa menggunakan sepeda secara gratis. Disediakan sepeda yang bisa dipinjam wisatawan mengelilingi Gili Trawangan, satu kamar boleh menyewa 2 sepeda. Sayangnya aku tidak sempat merasakan night life di Gili Trawangan, karena malamnya turun hujan deras. Jadinya spa di hotel aja deh.

Oh ya ada lagi yang seru di Aston Sunset Beach Resort Gili Trawangan, kolam renangnya dilengkapi pool bar di tengah kolam! Jadi sambil berendam bisa minum-minum santai. Untuk kalian yang tidak ingin kemana-mana lagi saat wisata, hanya mau di hotel saja, di Aston ini sudah sangat lengkap. Kalau cuaca mendukung, kalian bisa jalan-jalan dan nongkrong di kafe sekitar Gili yang seru-seru.

Kemarin kami sebenarnya di Gili Trawangan ingin menginap di Le Pirates. Tempatnya terdiri dari private cottages yang sangat instagrammable. Sayangnya Le Pirates penuh sehingga pilihan menginap jatuh di Aston. Tapi kami menyempatkan diri untuk nongkrong sebentar di Le Pirates. Next time harus coba menginap di Le Pirates!

Tonton video lengkapnya di VLOG aku ya...