[TRAVEL] 10 TIPS MUDIK AMAN DAN LANCAR JELANG LEBARAN

Dua hari jelang Hari Raya Idul Fitri arus mudik lebaran terpantau lancar. Tidak tampak kemacetan berarti seperti pada tahun-tahun sebelumnya. Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub, Budi Setiyadi mengatakan pada BBC Indonesia, salah-satu faktor utama yang membuat arus musik sejauh ini berjalan lancar adalah kehadiran jalan tol baru. Selain itu hari libur lebaran yang lebih panjang ketimbang tahun-tahun sebelumnya juga disebut Budi Setiyadi sebagai faktor lain yang menyebabkan arus mudik sejauh ini berjalan lancar.

Bagaimana dengan kamu? Apakah sudah tiba di kampung halaman? Masih di perjalanan menuju kampung halaman? Atau akan meneruskan mudik mengunjungi kota lain? Di manapun kamu berada, aku punya tips mudik yang layak disimak supaya mudik lebaranmu aman dan lancar sampai ke kota tujuan.

1. Bawa barang secukupnya.

Kalau mudik pasti inginnya membawa banyak oleh-oleh untuk sanak saudara di kampung. Tetapi berhati-hatilah dengan barang bawaanmu. Pastikan kamu tidak kerepotan sendiri membawa dan menjaga barang-barangmu untuk mencegah koper atau barang bawaanmu hilang atau tertinggal. Packing seluruh bawaanmu ke dalam ransel atau koper dengan rapi. Apabila kamu terpaksa membawa barang berlebih dan naik kendaraan umum seperti kereta api, gunakanlah jasa porter untuk membantu membawa barangmu. Hitung-hitung beramal juga membagi rezeki kepada mereka. Untuk kamu yang naik kendaraan pribadi, pastikan barang-barang yang kamu bawa sesuai dengan kapasitas mobilmu. Sehingga masih ada ruang bagi penumpang untuk bergerak. Mengingat jauhnya perjalanan, perlu dipastikan juga aspek keamanan dan kenyamanan saat berkendara.

2. Usahakan selalu berangkat lebih awal.

Baik naik transportasi umum maupun kendaraan pribadi, kamu harus ingat untuk selalu berangkat lebih awal. Untuk penumpang kendaraan umum seperti pesawat dan kereta api, berangkat lebih awal membuat kamu dapat mengantisipasi kemacetan lalu lintas yang mungkin dihadapi saat menuju bandara atau stasiun. Selain itu dengan tiba lebih awal di bandara atau stasiun maka bisa boarding lebih dulu daripada penumpang lainnya. Hal ini mencegah berebut dan berdesak-desakan memasuki ruang tunggu yang sering terjadi saat arus mudik lebaran.

Bagi kamu yang naik pesawat, pastikan ambil penerbangan paling pagi. Jadwal Penerbangan paling pagi tidak pernah delay/tertunda dan pagi hari adalah saat terbaik untuk terbang. Naik pesawat pagi hari paling baik dan aman karena penerbangan pagi umumnya tidak terlalu berangin apalagi terjadi badai. Hal ini berarti kemungkinan pesawat mengalami turbulensi sangat kecil sehingga penerbangan pagi hari akan lebih halus. Kebanyakan badai dilaporkan pada sore hari dan umumnya cerah saat malam hari, yang artinya cuaca selanjutnya tidak terlalu berangin. Sementara pada siang hari, kemungkinan cuaca akan berubah dan memungkinkan penerbangan tidak semulus di pagi hari.

Untuk kamu yang naik kereta api, tidak perlu mengkhawatirkan kondisi cuaca. Namun sebaiknya tetap tiba di stasiun lebih awal untuk mengantisipasi lonjakan penumpang di ruang tunggu.

Bagi kamu yang membawa kendaraan pribadi, salah satu sunnah dalam safar/perjalanan yang dianjurkan oleh syariat dan bisa meringankan kesusahan safar adalah melakukan safar di malam hari. Safar di malam hari membuat safar lebih ringan karena seakan-akan bumi terlipat di malam hari.

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda :

 ﻋَﻠَﻴْﻜُﻢْ ﺑِﺎﻟﺪُّﻟْﺠَﺔِ ﻓَﺈِﻥَّ ﺍﻷَﺭْﺽَ ﺗُﻄْﻮَﻯ ﺑِﺎﻟﻠَّﻴْﻞِ

“Hendaklah kalian bepergian pada waktu (Duljah) malam, karena seolah-olah bumi itu terlipat pada waktu malam.”

Pastikan performa kendaraan sebelum mulai perjalanan. Jangan lupa bawa SIM, STNK, dan perlengkapan otomotif untuk mengantisipasi kondisi tak terduga sepanjang perjalanan mudik. 

Yang lebih penting lagi, jangan berangkat mudik mepet lebaran karena bisa dipastikan kondisi lalu lintas  akan macet karena dibanjiri pemudik.

3. Kenakan pakaian yang nyaman.

Apapun mode transportasi yang kamu gunakan untuk mudik, pastikan kamu memakai pakaian dari bahan yang nyaman dan tertutup. Kenakan pakaian yang simpel seperti t-shirt dan celana bahan kain untuk menambah kenyamanan. Bawa juga jaket untuk mencegah kedinginan. Hindari menggunakan pakaian berbahan payet, bahan terlalu tebal dan panas, model pakaian terlalu heboh, pakaian yang terlalu sempit, ketat, dan menerawang. Kamu tidak ingin foto kamu dijadikan meme di 9gag oleh tangan-tangan tak bertanggung jawab kan?

4. Jaga kondisi tubuh dan bawa obat-obatan pribadi.

Jatuh sakit saat mudik tidak hanya merepotkan diri sendiri, tapi juga membuat orang-orang di sekitar takut tertular. Jaga kondisi tubuhmu dengan rajin berolah raga dan makan makanan bergizi. Apabila muncul tanda-tanda tidak enak badan  menjelang mudik, minumlah vitamin untuk menambah daya tahan tubuh. Persiapkan dan bawa obat-obatan pribadi saat bepergian, serta letakkan di tempat yang mudah dijangkau.

5. Jangan memakai perhiasan mencolok.

Kita tidak pernah tahu ada orang-orang berniat jahat di sekitar kita. Saat mudik hindari mengenakan perhiasan berharga seperti gelang, kalung dan cincin emas. Selain menjaga agar tidak kehilangan harta benda kita juga menjamin keamanan selama perjalanan mudik.

6. Batasi penggunaan smartphone 

Bermain smartphone memang ampuh untuk mengusir kebosanan, namun smartphone yang kamu miliki dapat memicu tindak kejahatan. Tak hanya perhiasan, smartphone juga merupakan barang berharga. Batasi penggunaannya sepanjang perjalanan mudik untuk mencegah smartphone kamu berpindah tangan. Selain itu perjalanan panjang dan keterbatasan tempat dan waktu untuk mengisi ulang baterai juga jadi alasan untuk tidak banyak main smartphone sepanjang perjalanan.

7. Jangan menerima makanan atau minuman dari orang tak dikenal.

Zaman sekarang ini kita perlu waspada dengan orang-orang yang kelewat ramah. Jangan pernah menerima makanan dan minuman apapun dari orang tak dikenal. Sebab kini banyak modus perampokan yang bermula dari membuat korban tak sadarkan diri melalui makanan dan minuman.

8. Tidak membawa uang tunai terlalu banyak.

Hari gini masih pakai uang tunai? Ingat, bahaya mengintai kamu kalau terlalu banyak membawa uang tunai, bisa dirampok atau dicopet. Bawa uang secukupnya saja, untuk berbelanja pilih pembayaran menggunakan kartu debit maupun kredit. Untuk tol saat ini sudah menggunakan e-money sehingga tidak perlu menyiapkan uang receh.

9. Bertanya pada petugas.

Jika tersesat atau kehilangan arah, jangan bertanya pada sembarang orang. Kunjungilah posko mudik untuk menanyakan arah atau bertanya kepada polisi, petugas Dinas Lalulintas dan Angkutan Jalan (DLLAJ), atau petugas berseragam lain yang sedang berjaga.

10. Cegah pikiran kosong

Hipnotis adalah salah satu modus kejahatan yang marak belakangan ini, terutama saat arus mudik lebaran. Jaga pikiran kamu jangan sampai kosong dan jangan melamun sepanjang perjalanan agar terhindar dan tidak menjadi korban tindak kejahatan.

Ya itu tadi 10 tips mudik aman dan lancar jelang lebaran dari Dianalestaridee. Semoga perjalanan mudik kamu nyaman ya sampai ke kota tujuan!